Rabu, 23 Mei 2012
Harakah Islam Tunisia Gelar Konferensi Tingkat Nasional Tahun 2012
Harakah Anshar Syariah Tunisia menggelar sebuah acara konferensi / pertemuan ummat islam tingkat nasional di kota Qairawan pada hari Ahad 20 Mei lalu. Bekerjasama dengan Al-Bayariq Media Foundation, acara ini dihadiri ribuan kaum muslimin dari berbagai latar belakang, seperti ulama, cendekiawan, aktivis dan lain-lain.
Selasa, 08 Mei 2012
Demonstrasi di Kota Bonn Jerman, Defend The Prophet SAW!
Pada berita foto sebelumnya, telah kami tampilkan dokumentasi demonstrasi singa-singa tauhid di Kota Sollingen Jerman. Kali ini kami hadirkan dokumentasi demonstrasi di kota Bonn Jerman, yang juga berbuntut pada penangkapan sejumlah demonstran muslim. Bahkan diantaranya Brother Abu Thalhah Al-Amani dan Abu Maleeq.
Senin, 07 Mei 2012
Membela Nabi Muhammad, Muslim Jerman Di Tangkapi
Ratusan massa ummat islam berdemonstrasi di Kota Sollingen Jerman sebagai bentuk pembelaan terhadap Nabi Muhammad SAW, setelah kelompok ekstrimis kafir lokal mempublikasikan poster-poster berisi kartun Nabi.
Perkembangan Islam yang sedemikian cepat di Barat telah memancing kemarahan kelompok-kelompok ekstrim lokal untuk melakukan tindakan-tindakan pelecehan terhadap agama yang haqq ini. Sebelumnya, di Amerika juga terjadi pembakaran Al-Qur'an yang dipimpin oleh pendeta Terry Jones (semoga Allah membalasnya dengan balasan yang besar).
Berikut ini foto-foto represif aparat jerman terhadap kaum muslimin, terlihat polisi yang bersenjata lengkap mengejar dan menangkapi demonstran muslim.
Senin, 30 April 2012
Minggu, 08 Agustus 2010
Beginilah seharusnya wanita!
Dia meninggalkan dunia dan segala perhiasannya, meninggalkan kehidupan mewah dan memilih mengutamakan kehidupan zuhud. Dia meninggalkan kehidupan berleha-leha dan rasa damai menuju kehidupan yang susah dan jihad. Menjual kenikmatan dunia dan kelezatannya yang cepat hilang. Dan dia ridho kepada Alloh dan taat kepada perintah Alloh yang telah ditinggalkan oleh kebanyakan manusia, maka dia memilih kehidupan jihad sebagai istri disisi seorang mujahid, semua ini untuk mendapatkan pahala jihad fi sabilillah, yang selalu mengingat firman Alloh SWT:
يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لِّأَزْوَاجِكَ إِن كُنتُنَّ تُرِدْنَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا وَزِينَتَهَا فَتَعَالَيْنَ أُمَتِّعْكُنَّ وَأُسَرِّحْكُنَّ سَرَاحًا جَمِيلًا * وَإِن كُنتُنَّ تُرِدْنَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَالدَّارَ الْآخِرَةَ فَإِنَّ اللَّهَ أَعَدَّ لِلْمُحْسِنَاتِ مِنكُنَّ أَجْرًا عَظِيمًا
"Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu:"Jika kamu sekalian mengingini kehidupan dunia dan perhiasannya, marilah supaya kuberikan kepadamu mut'ah dan aku ceraikan kamu dengan cara yang baik. Dan jika kamu sekalian menghendaki (keredhaan) Alloh dan Rasul-Nya serta (kesenangan) di negeri akhirat, maka sesungguhnya Alloh menyediakan bagi siapa yang yang berbuat baik di antaramu pahala yang besar" (QS. Al Ahzab : 28-29).
Sabtu, 07 Agustus 2010
Mengenal Ahlus Sunnah
AHLUS SUNAH
1. DEFINISI SUNAH SECARA BAHASA
Kata as Sunah yang mempunyai bentuk jamak / plural sunan secara bahasa berarti sejarah [perjalanan hidup] dan jalan [metode] yang dtempuh.
Ibnu Mandhur berkata, ”Sunah makna awalnya adalah sunah thoriq yaitu jalan yang ditempuh oleh para pedahulu yang akhirnya ditempuh orang lain sesudahnya.”
Pengarang Mukhtarush Shihah [hal.339] berkata,” As Sunah secara bahasa berarti sejarah dan jalan yang ditempuh baik itu jalan yang terpuji maupun yang tercela.”
Ath Tanawy dalam Kasyfu Isthilahat wa al Funun [hal.703] berkata,” As Sunah secara bahasa adalah jalan, baik jalan itu terpuji[baik] maupun buruk.” [A’dzami 1/1]
Ibnu Faris berkata dalam Mu’jam Maqayisi Lughah 3/60,” Sunah artinya perjalanan hidup. Sunah Rasulullah artinya perjalanan hidup beliau. Sunah juga berarti jalan/metode baik terpuji maupun tercela. Kata ini diambil dari kata sunan yang bermakna jalan seperti disebutkan dalam hadits
“ Barang siapa mengawali jalan yang baik maka baginya pahalanya dan pahala orang yang mengikutinya tanpa berkurang sedikitpun pahala mereka. Barangsiapa mengawali jalan yang buruk dalam Islam maka baginya dosanya dan dosa orang yang mengikutinya tanapa berkurang sedikitpun dosa mereka.”[ Muslim no. 1017, juga no. 6800,6801]. ( Al Mahmud I/22, Al Qafari I/23).
Ibnu Atsir dalam Nihayah 2/223 berkata,“ Dalam hadits berulang kali disebutkan kata as sunah dan pecahan katanya. Asal maknanya adalah sejarah hidup dan jalan yang ditempuh.’ ( Al Mahmud I/23). Makna ini juga disebut dalam hadits,”
“ Kalian akan mengikuti jalan orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal sehasta demi sehasta, sampai kalau mereka masuk lubang biawakpun kalian akan ikut.” Para shahabat bertanya,” Apakah orang Yahudi dan Nasrani wahai Rasulullah ?” Beliau menjawab,”Siapa lagi kalau bukan mereka.” [ Bukhari 3456, Fathul Bari VI/495,Muslim 2669/6781]
Begitu juga bila dikatakan,” Sholat witir itu sunah maka maknanya adalah jalan/ hal yang diperintahkan dan dilaksanakan para shahabat dan Rasulullah. [Al Mahmud I/23].
Dalam penggunaannya bila disebut kata sunah maka maknanya adalah jalan kebaikan saja. Ia ahlu sunah maka maknanya ia orang yang menempuh jalan yang lurus dan terpuji. [ al Mahmud 1/23, al Qafari 1/23, al Athr 26-27, dari Lisanul Arab].
Sepuluh Pembatal Keislaman
Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab
Seorang ulama Ahlus Sunnah dari negeri Yaman, Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab Al-Washabi, menulis dalam kitab beliau yang ringkas “Al-Qaulul Mufid fi Adillati At-Tauhid,” sepuluh sebab yang menyebabkan batalnya keislaman seseorang. Tidak seperti batalnya jenis-jenis ibadah lain di dalam Islam yang tidak mengeluarkan seseorang dari agama, batalnya keislaman berakibat fatal kepada pelakunya di dunia dan di akhirat.
Langganan:
Postingan (Atom)